Rabu, 09 Juli 2014

Iket dan Komunitas Adat

Sampurasun...

Hapunten seja ngauningakeun pamendak, hapunten bilh kumahawantun ka sepuh la luluhur sabudeur awun, nu langkung tiheula batan simkuring, mugi ngaping kalih ngajaring... RAHAYU _/\_

Iket/totopong/udeng/dll. memang banyak sekali ragamnya, dari bentuk ataupun dari penamaan, banyak sekali hal yang bisa kita dapatkan dan pelajari ketika saya berkunjung ke beberapa komunitas adat ( kampung adat ) tidak cukup 1 atau 2 kali untuk mengenal tentang iket, dan tidak cukup 1 atau 2 jam ketika kita melakukan proses tatap muka / berdiskusi dengan para sepuh-sepuh adat.

Kini banyak sekali rupa dan pola iket yang dipergunakan oleh masyarakat, namun sedikit sekali yang mengenal akan kampung adat / dari mana pola tersebut berasal. Akan sangat indah dan nyata apabila kita semua bisa berkunjung dan bertatap muka dengan para pewaris yang hingga saat ini masih tetap melesatarikan salah satu warisan budaya tersebut.

Saya melihat beberapa kali di kampung adat,memiliki rupa yang berbeda dengan kampung lainnya, namun terkadang juga sama penamaannya dan berbeda dari segi perupaan. Pada awalnya penamaan itu bersifat baku, namun ketika saya coba lebih lama lagi berkunjung ke tempat tersebut, akan semakin jelas terasa oleh pribadi.

Mari kita kunjungi beberapa komunitas adat / kampung adat terdekat.

" MOAL AYA AYEUNA LAMUN EUWEUH NU BAHEULA "



Rahayu....... _/|\_

catatan Asep Hadian Adipradja
sumber : https://www.facebook.com/notes/komunitas-iket-bandung-raya-ki-baraya/iket-dan-komunitas-adat/716830745017790

Tidak ada komentar: